Kita tidak boleh meremehkan pentingnya mengonsumsi makanan sehat. Banyak sekali manfaatnya tapi kenapa masih banyak orang yang pola makannya tidak benar? Mengapa obesitas dan penyakit jantung menjadi faktor yang sangat besar? Meskipun statistiknya jelas, masyarakat masih menolak mengubah gaya hidup mereka.
Mengonsumsi makanan sehat mungkin menjadi sebuah perjuangan, apalagi ketika ada begitu banyak restoran cepat saji di mana pun kita berada. Seringkali orang membuat alasan seperti mereka tidak punya waktu untuk mendapatkan makanan sehat, sulit dijangkau, atau tidak tahu cara menyiapkannya. Namun, jumlah supermarket yang menyediakan produk segar sama banyaknya dengan jumlah gerai makanan cepat saji, sehingga aksesibilitas bukanlah alasan yang tepat.
Tingkat peningkatan obesitas pada anak-anak lebih mengejutkan dibandingkan pada orang dewasa. Namun apa yang menjadi akar permasalahan ini. Kita tidak bisa menyalahkan anak-anak karena mereka belajar dari orang tuanya. Anak-anak lebih mungkin mengonsumsi makanan tidak sehat jika orang tuanya melakukannya.
Manfaat mengonsumsi makanan sehat antara lain berumur lebih panjang, merasa lebih bahagia, memperoleh vitalitas, penurunan berat badan, dan penampilan yang sehat. Makanan olahan menurunkan kualitas hidup kita, jadi mengonsumsi makanan sehat berarti kita bisa melawan penyakit dengan lebih baik dan hidup lebih lama. Terkait kebahagiaan, penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan sehat adalah antidepresan alami yang sangat baik.
Ketika Anda makan makanan sehat, tingkat energi Anda cenderung meningkat. Karena makanan berlemak menyebabkan penambahan berat badan, Anda juga akan memiliki peluang lebih besar untuk menurunkan berat badan dengan pola makan sehat. Anda tidak hanya akan merasa lebih sehat tetapi juga akan terlihat lebih sehat. Anda akan terkejut melihat betapa sehatnya kulit, rambut, dan kuku Anda nantinya.
Terkadang tidak cukup hanya makan satu apel sehari. Untuk benar-benar mendapatkan manfaat dari mengonsumsi makanan sehat, Anda perlu merencanakan pola makan sehat secara menyeluruh dan menaatinya.
Waktu terbaik untuk makan sehat adalah pagi hari. Sarapan adalah waktu makan terpenting dalam sehari, jadi setidaknya menjaga sarapan Anda tetap sehat adalah awal yang baik. Minum smoothie di pagi hari adalah pilihan sehat yang baik. Itu dikemas dengan kebaikan dan rasanya lezat. Yogurt juga bisa dijadikan sarapan sehat, tetapi pilihlah yoghurt rendah lemak dan tanpa pemanis. Mengonsumsi yogurt tawar dengan potongan buah segar mungkin merupakan pilihan yang lebih sehat. Telur dan roti gandum atau muffin dedak lebih mengenyangkan. Mengonsumsi sereal atau oatmeal juga lebih baik dibandingkan sarapan berlemak atau bahkan tidak sarapan sama sekali.
Pada siang hari Anda perlu mengonsumsi makanan yang banyak mengandung pati karena mengandung energi. Roti, sereal, nasi, kentang, dan pasta bisa digunakan, namun tetap dalam batas yang ditentukan. Jangan makan berlebihan; cukup makan untuk mempertahankan energi Anda.
Anda juga harus mencoba makan buah dan sayuran sebanyak mungkin sepanjang hari. Setidaknya seseorang harus mengemasnya dalam 5 porsi. Hindari makan banyak daging; lebih baik memilih ikan sebagai alternatif yang sehat. Jauhi banyak makanan berlemak dan makanan olahan, namun jangan sepenuhnya dihilangkan. Terakhir, minumlah banyak air.